Seiring bertambahnya usia kita, Seiring seirama serta sejalan pula dengan catatan pengalaman hidup
kita. Bagi mereka yang mau memetik pelajaran dari pengalamannya, maka
pengalaman jadi kekayaan yang unik baginya. Usia membawanya pada
kebajikan. Sedangkan bagi mereka yang acuh, pengalaman tak lebih dari
goresan diatas pasir pantai. Usia tak menjamin apa-apa selain ketuaan baginya.
Meski kita sama-sama dinaungi oleh langit yang sama, meski kita sama-sama
diterangi oleh cahaya matahari yang sama, meski kita sama-sama digelapi
malam yang sama, namun kita tak pernah sama dalam mencercap semua itu.
Kita melihat cakarawala dari ketinggian yang berbeda. Kita melangkah dijalan
setapak dengan bobot yang berbeda.
Kita mengisi ruang dan waktu ini dengan besar tubuh yang berbeda pula. Maka,
meski kita lahir dibumi yang satu, namun kita hidup didunia yang berbeda-beda.
Kita mempunyai sidik dunia pikiran yang tak sama bagi setiap orang. Keunikan
itu tak akan banyak berarti bila tak menjadi kekayaan bagi kita. Dan, kekayaan
itu tak banyak bermakna bila tak membuat diri kita semakin bijak bestari.
Merenungi setap perjalanan hidup buat kita adalah sesuatu yang mempunyai
nilai tersendiri. Karena dalam perjalanan kita mungkin banyak sekali yang akan
kita kenang dan dapat dijadikan pelajaran yang sangat berharga bagi masa
depan kita dan umat manusia lainnya yang membutuhkan pelajaran dari kita.
Jika kita ingin mengenang kehidupan masa lalu kita dibutuhkan sebuah catatan
kehidupan yang sewaktu-waktu kita dapat buka kembali, agar diri kita dapat
memahami segala tindakan dan keputusan yang kita ambil, apakah putusan
yang kita ambil itu bermanfaat atau malah akan mencelakakan diri kita, segala
pertimbangan akan kita putuskan setelah kita mempelajari dengan seksama apaapa
yang telah dijalankan selama ini.
Dan jika dari setiap orang mempunyai pengalaman masing-masing, yang
kemudian dari mereka masing-masing melahirkan ide-ide atau kreasi yang
berbeda dari catatan kehidupan mereka. Maka dunia akan dipenuhi dengan
beraneka ragam cipta dan kreasi dari masing-masing orang tersebut yang
nantinya diperuntukan bagi kesejahteraan umat manusia dimuka bumi.
Inilah yang dapat kita rasakan selama ini, hasil dari pemikiran pendahulupendahulu
kita yang kemudian semakin tumbuh dan berkembang menjadikan
dunia ini penuh dengan warna-warni kehidupan yang tak akan pernah ada habishabisnya.
Dari ide yang satu akan muncul lagi ide-ide berikutnya dan seterusnya.
Jika kita memiliki sebuah catatan kehidupan cobalah kita gunakan untuk
mengambil sesuatu yang berguna bagi kemaslahatan umat, dan mencoba
memutuskannya kedalam sebuah tindakan, sehingga catatan kehidupan tersebut
menjadi lebih bermakna bagi kehidupan orang banyak.
Jadikan catatan kehidupan anda sebagai penyemangat buat diri anda sendiri
dan coba tularkan kepada orang lain agar orang tersebut akan berbuat hal yang
sama, maka tercapailah apa yang menjadi impian kita semua.
Dulu, ada seorang Kaisar yang mengatakan pada salah seorang penunggang kudanya, jika dia bisa naik kuda dan menjelajahi daerah seluas apapun, Kaisar akan memberikan kepadanya daerah seluas yang bisa dijelajahinya. Kontan si penunggang kuda itu melompat ke punggung kudanya dan melesat secepat mungkin untuk menjelajahi dataran seluas mungkin.
kita. Bagi mereka yang mau memetik pelajaran dari pengalamannya, maka
pengalaman jadi kekayaan yang unik baginya. Usia membawanya pada
kebajikan. Sedangkan bagi mereka yang acuh, pengalaman tak lebih dari
goresan diatas pasir pantai. Usia tak menjamin apa-apa selain ketuaan baginya.
Meski kita sama-sama dinaungi oleh langit yang sama, meski kita sama-sama
diterangi oleh cahaya matahari yang sama, meski kita sama-sama digelapi
malam yang sama, namun kita tak pernah sama dalam mencercap semua itu.
Kita melihat cakarawala dari ketinggian yang berbeda. Kita melangkah dijalan
setapak dengan bobot yang berbeda.
Kita mengisi ruang dan waktu ini dengan besar tubuh yang berbeda pula. Maka,
meski kita lahir dibumi yang satu, namun kita hidup didunia yang berbeda-beda.
Kita mempunyai sidik dunia pikiran yang tak sama bagi setiap orang. Keunikan
itu tak akan banyak berarti bila tak menjadi kekayaan bagi kita. Dan, kekayaan
itu tak banyak bermakna bila tak membuat diri kita semakin bijak bestari.
Merenungi setap perjalanan hidup buat kita adalah sesuatu yang mempunyai
nilai tersendiri. Karena dalam perjalanan kita mungkin banyak sekali yang akan
kita kenang dan dapat dijadikan pelajaran yang sangat berharga bagi masa
depan kita dan umat manusia lainnya yang membutuhkan pelajaran dari kita.
Jika kita ingin mengenang kehidupan masa lalu kita dibutuhkan sebuah catatan
kehidupan yang sewaktu-waktu kita dapat buka kembali, agar diri kita dapat
memahami segala tindakan dan keputusan yang kita ambil, apakah putusan
yang kita ambil itu bermanfaat atau malah akan mencelakakan diri kita, segala
pertimbangan akan kita putuskan setelah kita mempelajari dengan seksama apaapa
yang telah dijalankan selama ini.
Dan jika dari setiap orang mempunyai pengalaman masing-masing, yang
kemudian dari mereka masing-masing melahirkan ide-ide atau kreasi yang
berbeda dari catatan kehidupan mereka. Maka dunia akan dipenuhi dengan
beraneka ragam cipta dan kreasi dari masing-masing orang tersebut yang
nantinya diperuntukan bagi kesejahteraan umat manusia dimuka bumi.
Inilah yang dapat kita rasakan selama ini, hasil dari pemikiran pendahulupendahulu
kita yang kemudian semakin tumbuh dan berkembang menjadikan
dunia ini penuh dengan warna-warni kehidupan yang tak akan pernah ada habishabisnya.
Dari ide yang satu akan muncul lagi ide-ide berikutnya dan seterusnya.
Jika kita memiliki sebuah catatan kehidupan cobalah kita gunakan untuk
mengambil sesuatu yang berguna bagi kemaslahatan umat, dan mencoba
memutuskannya kedalam sebuah tindakan, sehingga catatan kehidupan tersebut
menjadi lebih bermakna bagi kehidupan orang banyak.
Jadikan catatan kehidupan anda sebagai penyemangat buat diri anda sendiri
dan coba tularkan kepada orang lain agar orang tersebut akan berbuat hal yang
sama, maka tercapailah apa yang menjadi impian kita semua.
Dulu, ada seorang Kaisar yang mengatakan pada salah seorang penunggang kudanya, jika dia bisa naik kuda dan menjelajahi daerah seluas apapun, Kaisar akan memberikan kepadanya daerah seluas yang bisa dijelajahinya. Kontan si penunggang kuda itu melompat ke punggung kudanya dan melesat secepat mungkin untuk menjelajahi dataran seluas mungkin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar